Rabu, 12 November 2014

Gelora Bagi Kristus

Hai... hai..
Beberapa hari ini aku nggak nongol di blog.. bukan males, tapi kemaren itu lagi persiapan buat acara Doa Bagi Bangsa tgl 8 Nov 2014 di GBK Senayan, Jakarta.
Pengalaman perjlanan ke Jakarta dan cerita selama pelayanan di GBK sungguh luar biasa. Aku berangkat ber15 bareng temen-temen MK dari Solo. Kami berangkat naik mobil travel hari Jumat tgl 7 Nov 2014 tepat jam 8 malam. Sampai di Jakarta sekitar jam 8 pagi, dan kami langsung menuju MOI untuk numpang mandi. Kira-kira pukul setengah sebelas siang, kami ke mall MOI untuk refreshing sebentar dan makan siang disana. Setelah selesai, aku bersama rombongan langsung berangkat ke GBK Senayan.
Waktu sampai di seberang GBK, serangan pertama terjadi. Mobil kami ditabrak sepeda motor dan malah pengendara sepeda motor itu minta ganti motor baru karena motornya rusak. Aku terus berdoa berbahasa Roh di dalam mobil. Setelah melalui perdebatan alot akhirnya urusan selesai dan kami melanjutkan perjalanan ke GBK. Setibanya disana, kami masuk ke pintu V tempat area doa kesembuhan, karena kami mendapat tugas menjadi konselor untuk doa kesembuhan.
Singkat cerita, kami berpencar untuk mendoakan orang-orang sakit. Pertama, aku mendoakan seorang ibu yang rindu memiliki anak. Aku doakan rahimnya sehat dan subur dalam nama Tuhan Yesus, dan dari rahim itu akan tumbuh janin yang dari Tuhan. Janin yang diberkati Tuhan dan nantinya akan dipakai Tuhan setelah besar. Kemudian aku lanjut berkeliling dan menjumpai seorang wanita paruh baya yang memegangi pundaknya. Aku datangi wanita itu dan bertanya sakit apa. Dia menjawab tulangnya retak karena pernah jatuh dan tangan sebelah kirinya nggak bisa digerakkan. Lalu aku doakan supaya sakitnya sembuh. Yang nengejutkan, si ibu manifes. Tubuhnya bergoncang hebat sampai kursi yang diduduki juga bergoncang. Jujur, aku panik dan bingung karena itu adalah pengalaman pertama aku mendoakan orang sakit. Kemudian aku bertanya ke Tuhan ini harus bagaimana. Roh Kudus berkata "Mintakan kelegaan". Aku sempat bingung  dan bertanya "Loh, ibu ini sakitnya tulang dan sekarang goncang2. Kok mintain kelegaan toh Tuhan?" Tapi Tuhan tetap bilang mintakan kelegaan. Ya sudah aku lakukan saja. Aku mintakan kelegaan, sukacita, dan damai sejahtera yang dari Tuhan. Lalu aku doakan lagi tulangnya. Eh, tiba-tiba badan si ibu mulai melemas dan akhirnya berhenti bergoncang. Setelah terdiam beberapa lama akhirnya ibu itu membuka mata. Lalu aku tanya apa yang dia rasakan. Ibu itu bilang bahwa tadi merasa sesak sekali. Dari situ aku tahu kenapa Tuhan suruh mintakan kelegaan. Singkat cerita, si ibu berdiri dan menggerakkan tangan kirinya. Ajaib! Tangannya bisa digerakkan bahkan diputar kedepan dan kebelakang! Aku tercengang. Tuhan Yesus luar biasa!

Dari kesaksianku ini, aku mengajak kalian semua untuk berani lakukan apa yang Tuhan gerakkan dan suruh kita lakukan. Jangan batasi kuasa Tuhan. Kalau kita bergerak dalam ketepatan, maka kuasaNya akan bekerja luar biasa. Bahkan lebih dari apa yang kita pikirkan. Praise the Lord! Haleluya!